4 Cara Cat Rumah Yang Betul dan Indah
4 Cara Cat Rumah Yang Betul dan Indah
Di Posting Oleh : Admin
Kategori : perbaikan dan perawatan Blog Tutorial, Teknologi dan Kesehatan: Mangaip Blog
Sebagian orang tidak terlalu memperhatikan cat pada hunian mereka, padahal pemilihan warna cat dan kombinasinya sangat menentukan nuansa yang terlihat di rumah. Bila diperhatikan di sekitar lingkungan, maka cat tembok yang dipilih oleh warga sangat bervariasi, ada yang prefer dengan warna putih, cream, hijau, biru dan kuning. Nah, kali ini kita akan belajar mengenai cara cat rumah yang betul.
Mengecat rumah gampangnya terbagi menjadi dua aktivitas, yakni mengecat tembok dan mengecat pintu jendela. Untuk mengecat tembok harus memakai jenis cat tembok yang dasarannya adalah air, dan untuk mengecat kayu maupun logam menggunakan cat minyak. Baik, berikut langkah-langkah mengecat yang benar antara lain:
1. Menyiapkan peralatan dan cat
Alat-alat dan bahan yang perlu disediakan sebelum mengecat yakni:
- cat tembok dan cat minyak
- kuas
- ember
- tongkat untuk mengaduk campuran cat
- air
- kertas koran sebagai penutup perabotan
- kemucing untuk membersihkan tembok
- amplas
- andang atau kursi meja sebagai pijakan mengecat bagian atas
- dempul tembok
2. Setelah alat dan bahan tersedia, langkah pertama yakni membersihkan tembok dari kotoran dan debu memakai kemucing atau bisa dengan sapu, kemudian haluskan bagian tembok dengan gosokan amplas.
3. Bila tembok belum di cat sama sekali sebelumnya, maka Anda perlu membuat lapisan dasar cat dengan dempul tembok biasa juga dinamakan plamur tembok. Fungsi memberikan dempul pada tembok yakni menutup lubang dan retakan pada tembok, sehingga tembok terlihat lebih rata dan halus. Plamur tembok ini juga berguna untuk memperbagus hasil cat, serta menghemat pemakaian cat tembok supaya tidak boros.
4. Mengecat tembok
Sebelum mulai mengecat hendaknya seluruh perabot dan lantai ditutupi dengan kertas koran atau plastik sebisa mungkin. Jenis cat tembok untuk luar ruangan dan dalam ruangan rumah berbeda, secara komposisi material menyesuaikan kondisi masing-masing. Umumnya jenis cat luar ruangan lebih tahan terhadap perubahan kondisi, semisal terik matahari, kelembapan, ataupun guyuran hujan. Bila belum begitu paham tentang jenis cat dalam atau luar ruangan, minta saja langsung pada toko bangunan untuk menunjukkan jenis cat yang sesuai.
Setelah lapisan dinding sudah dibersihkan dan diperhalus, maka siapkan adonan cat yang ditambahkan 10 persen air dari volume yang diambil supaya cat tidak terlalu kental. Cat yang terlalu kental membuat pekerjaan semakin berat, dan menghabiskan banyak cat setiap kali olesan. Mengecat tembok dimulai dari bagian atas kemudian ke bawah, usahakan arah olesan kuas searah, misalnya lurus dari atas ke bawah. Cat dinding rumah Anda dua kali, yang pertama sebagai lapisan dasar yang berfungsi menghapus warna asli lapisan dinding. Sedangkan cat kedua gunanya mempertebal, meratakan, dan menguatkan warna cat yang dipilih.
Itu tadi tips mengecat rumah yang benar, semoga membantu proses peremajaan rumah Anda!
Di Posting Oleh : Admin
Kategori : perbaikan dan perawatan Blog Tutorial, Teknologi dan Kesehatan: Mangaip Blog
Sebagian orang tidak terlalu memperhatikan cat pada hunian mereka, padahal pemilihan warna cat dan kombinasinya sangat menentukan nuansa yang terlihat di rumah. Bila diperhatikan di sekitar lingkungan, maka cat tembok yang dipilih oleh warga sangat bervariasi, ada yang prefer dengan warna putih, cream, hijau, biru dan kuning. Nah, kali ini kita akan belajar mengenai cara cat rumah yang betul.
Dinding yang akan dicat. |
Mengecat rumah gampangnya terbagi menjadi dua aktivitas, yakni mengecat tembok dan mengecat pintu jendela. Untuk mengecat tembok harus memakai jenis cat tembok yang dasarannya adalah air, dan untuk mengecat kayu maupun logam menggunakan cat minyak. Baik, berikut langkah-langkah mengecat yang benar antara lain:
1. Menyiapkan peralatan dan cat
Alat-alat dan bahan yang perlu disediakan sebelum mengecat yakni:
- cat tembok dan cat minyak
- kuas
- ember
- tongkat untuk mengaduk campuran cat
- air
- kertas koran sebagai penutup perabotan
- kemucing untuk membersihkan tembok
- amplas
- andang atau kursi meja sebagai pijakan mengecat bagian atas
- dempul tembok
2. Setelah alat dan bahan tersedia, langkah pertama yakni membersihkan tembok dari kotoran dan debu memakai kemucing atau bisa dengan sapu, kemudian haluskan bagian tembok dengan gosokan amplas.
3. Bila tembok belum di cat sama sekali sebelumnya, maka Anda perlu membuat lapisan dasar cat dengan dempul tembok biasa juga dinamakan plamur tembok. Fungsi memberikan dempul pada tembok yakni menutup lubang dan retakan pada tembok, sehingga tembok terlihat lebih rata dan halus. Plamur tembok ini juga berguna untuk memperbagus hasil cat, serta menghemat pemakaian cat tembok supaya tidak boros.
4. Mengecat tembok
Sebelum mulai mengecat hendaknya seluruh perabot dan lantai ditutupi dengan kertas koran atau plastik sebisa mungkin. Jenis cat tembok untuk luar ruangan dan dalam ruangan rumah berbeda, secara komposisi material menyesuaikan kondisi masing-masing. Umumnya jenis cat luar ruangan lebih tahan terhadap perubahan kondisi, semisal terik matahari, kelembapan, ataupun guyuran hujan. Bila belum begitu paham tentang jenis cat dalam atau luar ruangan, minta saja langsung pada toko bangunan untuk menunjukkan jenis cat yang sesuai.
Setelah lapisan dinding sudah dibersihkan dan diperhalus, maka siapkan adonan cat yang ditambahkan 10 persen air dari volume yang diambil supaya cat tidak terlalu kental. Cat yang terlalu kental membuat pekerjaan semakin berat, dan menghabiskan banyak cat setiap kali olesan. Mengecat tembok dimulai dari bagian atas kemudian ke bawah, usahakan arah olesan kuas searah, misalnya lurus dari atas ke bawah. Cat dinding rumah Anda dua kali, yang pertama sebagai lapisan dasar yang berfungsi menghapus warna asli lapisan dinding. Sedangkan cat kedua gunanya mempertebal, meratakan, dan menguatkan warna cat yang dipilih.
Itu tadi tips mengecat rumah yang benar, semoga membantu proses peremajaan rumah Anda!
Komentar
Posting Komentar